RDBMS memiliki komponen yang digunakan untuk mengembalikan Basis Data ke kondisi yang benar (Consistent State) Jika Terjadi System Failure (Kegagalan Sistem)
- Jelaskan apa saja penyebab kegagalan system dalam sebuah system yang memungkinkan mengganggu konsistensi data
- Kegagalan system juga bisa mengakibatkan kerusakan pada system, jelaskan jenis kerusakan akibat kegagalan system dan bagaimana untuk mengatasinya
- RDMBS menyediakan beberapa fasilitas recovery data antara lain mekanisme backup, fasilitas loging, chekpoint, dan manager recovery. Jelaskan konsep recovery yang dapat dipilih atau digunakan pada saat kegagalan transaksi
JAWAB
1. A. physical disasters
bencana fisik yg natural, seperti kebakaran, air bah, gempa
B. Carelessness / human error
Kekurang telitian atau
kerusakan pada data atau fasilitas yg tidak disengaja disebabkan oleh operator
atau pengguna
C. Sabotase, kerusakan pada data, fasilitas
perangkat lunak & keras yg disengaja
D. System Crash (Kerusakan Sistem)
Akibat Kesalahan Pada
Perangkat Keras Atau Lunak, Menyebabkan Kehilangan Memori Utama
E. Media Failure (Kegagalan
Pada Media)
Seperti Media Tidak
Dapat Dibaca, Menyebabkan Kehilangan Sebagian Dari Penyimpanan Sekunder
F. Application Software Error (Kesalahan Pada
Perangkat Lunak Aplikasi)
Seperti Kesalahan
Logika Yg Mengakses Data Base Menyebab Kan Satu Atau Lebih Transaksi Mengalami
Kegagalan, Basis Data Menjadi Tdk Konsisten)
2. Jenis Kerusakan :
1. Kegagalan
Transaksi (Transaction Error)
A. Kesalahan Logika (Logical Error)
Input Salah, Data Not Found, Overflow,
Memori Habis
B.
Kesalahan Sistem (System Error)
Deadlock
2. Kerusakan Sistem (System Crash)
Hardware Macet (Hang), Data Pada
Memori Sementara Hilang
3. Kerusakan Pada Disk (Disk
Failure)
Bad
Sector / Disk Macet Pada Saat Operasi I/O
Cara Mengatasinya :
1.
Transaksi Merupakan Unit Logika Dari Proses
Database Yang Mencakup Satu Atau Lebih Operasi
Pengaksesan Database – Meliputi Insert, Delete, Modifikasi Atau Operasi
Retrieve.
2.
Sebuah Program Aplikasi Dapat Berisi Lebih
Dari Satu Transaksi Read-only
3.
Transaction. Transaksi Dalam Database Hanya
Mengambil (Retrieve) Data, Tidak Melakukan Update
4.
Diagram
Transisi Transaksi :
-
BEGIN_TRANSACTION : Memulai Transaksi
-
READ Or WRITE : Operasi Baca Atau Tulis Dari
Item Database Yang Dieksekusi Sebagai
Bagian Dari Transaksi
-
END_TRANSACTION : Operasi Transaksi READ
Atau WRITE Selesai Dilakukan.
3. Ada
2 teknik utama dalam melakukan recovery kesalahan transaksi :
1. Deferred
update
2. Immediate
update
DEFERRED/TUNDA
UPDATE
· Update Tidak Dilakukan Secara Langsung Pada
Data Base, Tetapi Update Dilakukan Setelah Transaksi Menyelesaikan
Eksekusinya Dengan Sukses Dan Mencapai Titik Commit.
· Sebelum Mencapai Commit Semua
Transaksi Yang Di Update Disimpan Pada Buffer Local
· Hanya Dicatat Pada System Log Dan Transaction
Workspace.
· Setelah Transaksi Commit Dan
Log Sudah Dituliskan Ke Disk, Maka Update Dituliskan Ke Data Base
· Karena
Data Base Tidak Pernah Ter-update Pada Disk Hingga Transaksi Mencapai Commit,
Operasi UNDO Tidak Diperlukan.
· Operasi
Ini Dikenal Dengan Algoritma Recovery No Undo/ Redo.
· Redo Dibutuhkan
Saat Sistem Gagal Setelah Transaksi Mencapai Commit Tetapi
Sebelum Perubahan
Disimpan Pada Data Base Di Disk.
Immediate Update (RIU)
• Update Dilakukan Langsung Pada Data Base Tanpa
Menunggu Transaksi Mencapai Titik Commit
• Operasi Tetap Harus Dituliskan Ke Log (Pada
Disk) Sebelum Update Dilakukan Pada Data Base à Write-ahead Logging Protocol
Postest_VC8_3KA11_15117182_Rifdah Salma Isnaini